[Seputar Agama Islam]
✿ Apakah Perbedaan JIN, SETAN dan IBLIS ? (Berdasarkan Al Qur'an Karim)
Mudah-mudahan Allah senantiasa mencurahkan
rahmatNya kepada kita, dan selalu membimbing kita dalam menjalani kehidupan
ini, dan semoga Allah melingungi kita dari tipu daya setan yang misi mereka
adalah menghancurkan aqidah kita.
✔ Apakah Bedanya JIN, SETAN DAN IBLIS ? Apakah Mereka Mahkluk Yang
Berbeda-beda ?
A. JIN.
Di dalam Al-Quran Al-Kariem, Allah SWT menyebut beberapa kali kata
‘jin’. Bahkan ada satu surat yang secara khusus membahas tentang jin dan dinamakan
dengan surat Al-Jin.
Bila disimpulkan secara sekilas, maka ada hal-hal yang bisa ketahui dari
Al-Quran Al-Kariem tentang siapakah sosok jin itu.
1. Jin diciptakan oleh Allah SWT dari
api.
Allah SWT menyebutkan bahwa jin itu diciptakan dari api yang sangat panas,
juga disebutkan terbuat dari nyala api.
“Dan Kami
telah menciptakan jin sebelum dari api yang sangat pana”. (QS. Al-Hijr : 27)
Dan juga firman allah :
“Dan Dia
menciptakan jin dari nyala api”.(QS.
Ar-Rahman : 15)
2). Jin ada yang muslim dan ada yang
tidak.
َDan sesungguhnya di antara kami ada
orang-orang yang saleh dan di antara kami ada yang tidak demikian halnya.
Adalah kami menempuh jalan yang berbeda-beda. (QS. Al-Jin : 11)
Contoh jin muslim adalah jin yang menjadi tentara nabi Sulaiman as.
“Dan Kami
(tundukkan)angin bagi Sulaiman, yang perjalanannya di waktu pagi sama dengan
perjalanan sebulan dan perjalanannya di waktu sore sama dengan perjalanan
sebulan dan Kami alirkan cairan tembaga baginya. Dan sebahagian dari jin ada
yang bekerja di hadapannya dengan izin Tuhannya. Dan siapa yang menyimpang di
antara mereka dari perintah Kami, Kami rasakan kepadanya azab neraka yang
apinya menyala-nyala”. (QS. Saba’ : 12)
“Para jin
itu membuat untuk Sulaiman apa yang dikehendakinya dari gedung-gedung yang
tinggi dan patung-patung dan piring-piring yang seperti kolam dan periuk yang
tetap . Bekerjalah hai keluarga Daud untuk bersyukur . Dan sedikit sekali dari
hamba-hambaKu yang berterima kasih”. (QS.
Saba’ : 13)
B. SETAN.
Sedangkan Syaitan itu menurut Al-Quran Al-Kariem adalah makhluq yang kerjanya
mengajak kepada perbuatan jahat dan keji serta berbohong.
1). Mengajak Kepada Perbuatan Keji.
“Sesungguhnya
syaitan itu hanya menyuruh kamu berbuat jahat dan keji, dan mengatakan terhadap
Allah apa yang tidak kamu ketahui”. (QS.
Al-Baqarah : 169)
2). Syetan Adalah Musuh Manusia.
Dan Allah SWT telah menegaskan bahwa syaitan itu adalah musuh yang nyata
bagi manusia.
“Hai
orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam keseluruhan, dan
janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh
yang nyata bagimu”. (QS. Al-Baqarah : 208)
3). Memberi Janji Dan Angan-angan Kosong.
Syaitan itu kerjanya memberi janji dan angan-angan kosong kepada manusia.
“Syaitan
itu memberikan janji-janji kepada mereka dan membangkitkan angan-angan kosong
pada mereka, padahal syaitan itu tidak menjanjikan kepada mereka selain dari
tipuan belaka”. (QS. An-Nisa : 120)
4). Syaitan Bisa Berujud Manusia.
Namun Syaitan itu tidak terbatas pada jenis makhluk halus / jin saja, melainkan
manusia pun bisa dikategorikan sebagai syaitan. Dan Al-Quran Al-Kariem pun juga
menyebut-nyebut tentang manusia yang menjadi syaitan itu.
“Dan
demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap nabi itu musuh, yaitu syaitan-syaitan
manusia dan jin, sebahagian mereka membisikkan kepada sebahagian yang lain
perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu . Jikalau Tuhanmu
menghendaki, niscaya mereka tidak mengerjakannya, maka tinggalkanlah mereka dan
apa yang mereka ada-adakan”. (QS. Al-Anam
: 112)
Katakanlah : "Aku berlidung kepada Tuhan manusia. Raja manusia. Sembahan
manusia. Dari kejahatan syaitan yang biasa bersembunyi, yang membisikkan ke
dalam dada manusia, dari jin dan manusia. (QS.An-Naas
: 1-6 )
dengan kata sederhananya setan itu adalah sifat, bisa berwujud jin dan berwujud
manusia.
C. IBLIS.
Sedangkan Iblis adalah makhluq durhaka
yang jenisnya adalah jin, bukan jenis manusia. Al-Quran Al-Karim secara tegas
menyebutkan bahwa Iblis itu adalah dari jenis jin dengan kata sederhananya
setan itu adalah sifat.
Dan ketika Kami berfirman kepada para malaikat : "Sujudlah kamu kepada Adam , maka sujudlah mereka kecuali
Iblis. Dia adalah dari golongan jin, maka ia mendurhakai perintah Tuhannya.
Patutkah kamu mengambil dia dan turanan-turunannya sebagai pemimpin selain
daripada-Ku, sedang mereka adalah musuhmu? Amat buruklah iblis itu sebagai
pengganti bagi orang-orang yang zalim.” (QS.
Al-Kahfi : 50)
Jadi bisa disebutkan bahwa Iblis itu adalah seorang oknum yang berjenis jin.
Dialah dahulu jin yang paling dekat dengan Allah SWT, lalu berubah menjadi
ingkar lantaran tidak mau diperintahkan untuk bersujud kepada Adam, manusia
pertama.
Dan ketika Kami berfirman kepada para malaikat : "Sujudlah kamu kepada Adam," maka sujudlah mereka kecuali
Iblis, ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk golongan orang-orang yang
kafir”. (QS.Al-Baqarah : 34)
Motivasi yang menghalangi si Iblis itu untuk sujud kepada Adam tidak lain
adalah rasa kesombongan dan tinggi hati. Dia merasa dirinya jauh lebih baik
dari Adam.
Allah berfirman : "Apakah yang menghalangimu untuk bersujud di waktu Aku
menyuruhmu?" Menjawab iblis "Saya lebih baik daripadanya: Engkau
ciptakan saya dari api sedang dia Engkau ciptakan dari tanah". (QS. Al-Araf : 12)
Ciri yang paling utama dari Iblis adalah dia tidak mati-mati sampai hari
kiamat. Dan penangguhan usianya itu memang telah diberikan oleh Allah SWT.
Iblis menjawab : "Beri tangguhlah saya sampai waktu mereka dibangkitkan".
Allah berfirman: "Sesungguhnya kamu termasuk mereka yang diberi tangguh." (QS.Al-Araf : 14-15)
Iblis berkata : "Ya Tuhanku, beri tangguhlah aku sampai hari mereka
dibangkitkan". Allah berfirman: "Sesungguhnya kamu termasuk
orang-orang yang diberi tangguh, sampai kepada hari yang telah ditentukan
waktunya ". (QS. Shaad : 79-81)
Jadi iblis adalah nama seorang jin
yang hidup di masa penciptaan Adam as dan tidak mati-mati sampai hari ini. Iblis adalah kakek moyang syetan yang
juga punya keturunan, namun keturunannya itu tidak mendapatkan jaminan untuk
hidup sampai kiamat. Dan sebagai bangsa jin, ada diantara keturunannya itu
yang mati. Meksi barangkali usianya berbeda dengan rata-rata manusia. Tetapi
tetap akan mati juga. Kecuali kakek moyang mereka yaitu Iblis.
Allahu’alamu bishshawab
※ Ya Allah... semoga yang membaca artikel ini :
¤ Muliakanlah orangnya… Yang belum menemukan jodoh semoga lekas dipertemukan...
Yang belum mendapatkan keturunan semoga cepat mendapatkannya… Semoga tergerak
hatinya untuk bersedekah… Yang laki2 entengkanlah kakinya untuk melangkah ke
masjid… Bahagiakanlah keluarganya… Luaskan rezekinya seluas lautan… Mudahkan
segala urusannya… Kabulkan cita-citanya… Jauhkan dari segala Musibah, Penyakit,
Prasangka Keji… Jauhkan dari segala Fitnah, Berkata Kasar dan Mungkar. Aamiin
ya Rabbal'alamin.
“Bila kau tak tahan lelahnya belajar maka kau
harus tahan menanggung perihnya kebodohan” (Imam Syafi’i)