Sabtu, 21 Maret 2015

► Pengenalan Hakikat Kehidupan Dunia



1001seputaragamaislam.blogspot.com

Kehidupan dunia sesuatu yang tidak bisa kita ingkari, bahwa kita semua membutuhkannya, akan tetapi Allah ta’ala telah membatasi tentang kehidupan seorang hamba Nya dengan peristiwa yang menurut sebagian orang adalah menakutkan, angker, seram dan memilukan sehingga saya coba mengumpulkan kata-kata yang indah tentang kematian ini ….


Kematian tidak kenal teman….
Apabila ia datang habislah semuanya….
Tidak punya tempat tinggal ….
Alam semesta ini adalah tawannya…
Tidak ada orang yang bisa bersembunyi walaupun di benteng yang kokoh….
Tidak punya usia, ia sepanjang hari akan berada di tahun-tahun mu….
Ia tidak menunggu seseorang akan tetapi semua orang menunggunya….
Akan memutus segala apa yang dicita-citakan….
Akan memutus semua rencana yang diinginkan….
Akan memutus segala keinginan yang belum tercapai….
Ketika ia datang, semua mata menangisinya….
Apabila ia datang semua orang akan mengetahuinya….
Hati terasa hilang, ketika ia menjumpai seseorang ….
Terucap kata-kata Innalillah waina ilaihi rajiun pertanda ia telah datang ….



“ Wahai Orang-orang yang beriman janganlah harta dan anak-anak kalian melalaikan kalian dari dzikir kepada Allah, maka barang siapa yang lalai dari mengingat Allah maka dia termasuk orang-orang yang merugi, Dan infakkanlah apa yang telah Allah berikan atas kalian dari rizki sebelum datang kepada kalian kematian lalu dia berkata Ya Tuhan-ku jikalau Engkau Akhirkan aku kepada massa yang lain lalu aku bias bersedekah dan aku menjadi orang-orang yang shalih, dan tidaklah Allah akan mengakhirkan seoarang jiwa apabila telah datang kepadanya ajalnya dan Allah maha mengetahui terhadap apa-apa yang kalian kerjakan.” [QS. Al Munafiqun - ayat : 9-11].

Nabi Muhammad bersabda : “ Perbanyaklah kalian mengingat ( Kematian ) pemutus segala kenikmatan “ [Hr At Tirmidzi].

Dan telah diriwayatkan dari Ibnu Majah secara ringkas dengan sanad yang bagus dan Al Baihaqi dengan dalam kitab zuhudnya :
"Bahwasannya seseorang berkata kepada Nabi shallohu alaihi wasallam, ia berkata, Manakah dianatara orang-orang yang beriman yang paling baik ( afdhal )? Maka Nabi menjawab,” yang paling baik akhlaqnya, dan manakah diantara orang-orang mukmin yang paling cerdas dan pintar beliau menjawab : “ yang paling banyak mengingat kematian dan yang terbaik adalah orang yang selalu siap untuk persiapan setelah kematian merekalah orang-orang yang cerdas .”

Diriwayatkan oleh Imam Bukari dan Muslim dari sahabat Umar bib Khatab, bahwasannya Rasullah shallohu alaihi wasalam bersabda : “Adalah hak seorang muslim apabila dia tidur(bermalam) minimal dua hari batas waktunya, kecuali wasiat dia tertulis disisinya.”

Dari Ibnu Umar dia berkata : ”Adalah rasullah shallahualaihi wasalam memegang kedua pundak saya dan beliau berkata : ”Jadilah Engkau didunia ini seperti orang yang asing atau orang yang sedang menyebrangi jembatan dan anggaplah diri kamu termasuk calon penghuni kuburan“ ( yaitu engkau jangan pernah meninggalkannya, dan janganlah engaku jadikan dunia ini sebagai tempat tinggalmu selamanya dan janganlah engakau bergantung dengan dunia ini selamanya dan menjadikannya sebagai tanah airnya yang abadi, dan jangan engkau bersikap kecuali seperti orang yang asing yang mau pergi jauh menuju keluarganya.)


 
;